bulat.co.id -MEDAN | Kopi saat ini sudah bukan menjadi hal yang tabu bagi masyarakat. Mulai dari remaja hingga orang tua, saat ini selalu mengkonsumsi kopi.
Maraknya tempat tongkrongan yang menyajikan berbagai macam jenis dan rasa kopi membuat masyarakat semakin mencintai dan rutin meminum kopi bersama teman-teman.
Banyak ahli kesehatan menyarankan agar kopi diminum setiap hari untuk mencegah berbagai penyakit seperti serangan jantung hingga kanker.
Tapi masih banyak yang minum kopi dengan campuran gula. Mencampurkan kopi dengan gula atau pemanis lain justru akan menghilangkan manfaat kopi itu sendiri.
Kebanyakan alasan orang memasukkan gula ke kopi karena tidak suka pahit. Padahal, bisa saja rasa pahit itu dicampur dengan pemanis lainnya yang lebih sehat untuk tubuh.
Lalu, apa saja pemanis kopi yang sehat untuk tubuh?
1. Madu
Kalori madu lebih kecil dari gula. Madu juga mempengaruhi gula darah dengan cara yang sama seperti gula pada umumnya.
Satu sendok teh madu memiliki sekitar 21 kalori sementara gula putih hanya memiliki sekitar 12 kalori.
Meski memiliki kalori yang lebih tinggi dari gula, tapi madu justru lebih sehat karena madu memberi stamina dan energi. Rasanya juga lebih manis madu ketimbang gula. Jadi cukup dengan satu sendok teh madu saja rasa kopi sudah manis.
2. Santan
Bukan hanya untuk menjadi bahan masakan, santan juga dapat membuat rasa kopi lebih nikmat. Tambahkan sedikit santan pada kopi dan rasakan sensasi nikmatnya yang legit dan sedikit gurih.
Santan mengandung gula alami yang membuat kopi jadi sedikit manis namun tidak mengandung kalori berlebih. Santan juga mengandung asam lemak yang bermanfaat.
Sebuah studi tahun 2013 menemukan bukti bahwa santan merupakan sumber lemak jenuh yang sehat yang dapat menurunkan kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol baik.
3. Susu Almond
Susu almond yang terbuat dari almond ini punya rasa agak manis, creamy, dan rasa nutty yang khas. Segelas susu almond tanpa pemanis mengandung sekitar 40 kalori, 2 gram protein, dan 3 gram lemak.
Susu almond juga tinggi vitamin E yang bagus untuk kesehatan kulit dan imunitas tubuh. Untuk campuran kopi, susu almond juga memberikan aroma dan cita rasa khas kacang almond yang khas.
Bagi kamu yang ingin minum kopi susu rendah kalori dan lemak, jenis susu ini layak dicoba.
4. Kayu Manis
Sebuah studi menunjukkan bahwa rempah-rempah kayu manis memiliki senyawa bioaktif.
Hal itu dapat meningkatkan fungsi otak, terutama memori dan pembelajaran.
Kopi rempah punya banyak penggemar. Aroma dan rasanya yang harum khas menjadikan kopi rempah cepat populer. Kamu bisa menambahkan sepotong kayu manis atau kayu manis bubuk untuk membuat kopi yang manis dan harum meskipun tanpa tambahan gula.
Studi tahun 2019 dari National Center for Biotechnological Information menunjukkan bahwa kayu manis memiliki efek anti-diabetes karena dapat menghambat enzim gastrointestinal dan membantu memodulasi respons dan sensitivitas insulin. Kopi kayu manis paling pas dinikmati dalam keadaan hangat.
5. Cokelat Bubuk
Bubuk kakao mengandung serat, zat besi dan kalsium. Menurut sebuah studi yang dilakukan tahun 2011 dari National Center of Biotechnology, bubuk kakao alami juga tinggi fenolik yang membantu mencegah peradangan, memperkuat sistem kekebalan tubuh dan membuat bahagia serta meredakan stres.
"Cocoa kaya akan antioksidan, dan tidak mengandung gula," tambah Senior. Cokelat bubuk membuat kopi lebih nikmat dan creamy. Cukup tambahkan satu sendok cokelat bubuk pada kopi maka kamu sudah bisa menikmati secangkir kopi moka.