13 Manfaat Daun Kelor untuk Kesehatan, Berikut Cara Mengkonsumsinya

Hendra Mulya - Senin, 04 September 2023 08:00 WIB
13 Manfaat Daun Kelor untuk Kesehatan, Berikut Cara Mengkonsumsinya
Istimewa
Dain kelor
bulat.co.id -MEDAN | Daun kelor memiliki nama latin, yaitu Moringa oleifera. Daun kelor sendiri adalah tanaman tropis dengan ciri fisik berwarna hijau kecoklatan. Bentuknya kecil dan bundar seperti telur dengan tepi daun yang rata.

Tanaman ini kerap dipakai sebagai obat herbal atau obat tradisional. Manfaat yang paling umum adalah membantu meningkatkan dan melancarkan produksi air susu ibu (ASI) pada ibu menyusui.

Daun kelor juga memiliki kandungan nutrisi di dalamnya berupa kalori, protein, karbohidrat, zat besi, magnesium, kalium, dan asam folat. Selain itu, daun kelor juga mengandung vitamin A, B, dan C.

Berikut kami informasikan manfaat daun kelor bagi kesehatan:

1. Membantu menangkal radikal bebas
Menangkal radikal bebas terjadi berkat kandungan tinggi antioksidan di dalamnya.
Jika kadarnya berlebihan, kondisi ini bisa menyebabkan stres oksidatif yang berdampak pada penyakit jantung dan diabetes tipe 2.

Baca Juga :Manfaat Air Rebusan Kayu Manis Tuk Normalkan Gula Darah, Simak Caranya

2. Menurunkan kadar gula darah.
Cara kerjanya dengan meningkatkan efektivitas kerja dari hormon insulin guna mencegah resistensi insulin. Terkait manfaat ini, masih dalam penelitian lebih lanjut.

3. Mengurangi peradangan atau inflamasi dalam tubuh
Peradangan adalah respons alami tubuh terhadap infeksi atau cedera. Ini merupakan mekanisme perlindungan yang penting, tetapi berpotensi menimbulkan menjadi masalah jika terjadi dalam jangka waktu yang lama.

Faktanya, peradangan yang berkelanjutan terkait dengan masalah kesehatan kronis. Beberapa di antaranya, penyakit jantung dan kanker.

4. Memelihara fungsi dan kesehatan otak
Manfaat daun kelor ini terjadi karena antioksidan di dalamnya. Kandungan tersebut bekerja dengan menurunkan risiko tubuh dari ancaman penyakit Parkinson dan Alzheimer seiring dengan berjalannya waktu.

5. Mengontrol tekanan darah
Kandungan kalium di dalam daun kelor mampu mengontrol tekanan darah dalam tubuh. Tak hanya itu, nutrisi tersebut juga efektif menjaga tekanan darah tetap stabil, sehingga dapat mencegah risiko terjadinya hipertensi.

6. Membantu menghambat perkembangan sel kanker
Ekstrak kulit batang dan daun kelor yang mengandung antioksidan efektif membantu menghambat pertumbuhan sel-sel kanker pada tubuh. Jenisnya, termasuk kanker usus besar, pankreas, dan payudara.

Baca Juga :Kamu Harus Tahu, Ini Bahaya Konsumsi Minyak Berlebihan bagi Kesehatan

7. Meningkatkan gairah seksual
Penurunan gairah seksual adalah gangguan yang dapat terjadi karena peningkatan hormon stres (kortisol). Untuk mengatasi hal itu, daun kelor bekerja sebagai afrodisiak. Artinya, mampu meningkatkan mood positif dan melancarkan aliran darah.

8. Merasa lebih berenergi
Kelor menjadi salah satu makanan penambah energi yang bebas kafein. Manfaat daun kelor ini terjadi berkat kandungan vitamin dan mineral di dalamnya. Termasuk zat besi dan vitamin B, C, serta D.

9. Mencegah penuaan dini dengan konsumsi daun kelor
Antioksidan seperti flavonoid dan polifenol bekerja dengan memerangi kerutan dan membuat kulit tampak lebih awet muda. Kedua senyawa tersebut memiliki efek antiinflamasi yang mampu mencegah tanda penuaan dini.

10. Membantu melancarkan pencernaan
Manfaat daun kelor ini terjadi berkat kandungan serat larut dan tidak larut di dalamnya. Serat larutnya akan larut dalam air dan berubah menjadi gel. Ini dapat memperlambat proses pencernaan dan membuat rasa kenyang bertahan lebih lama.
Sementara serat tidak larutnya bekerja dengan menambah volume tinja, sehingga lebih mudah ketika melewati saluran pencernaan. Ini dapat menurunkan risiko sembelit atau susah buang air besar.

11. Meningkatkan kolesterol baik
Kadar kolesterol baik berperan dalam mencegah penyakit jantung. Asupannya bisa kamu dapatkan dari daun kelor. Cara kerjanya dengan menurunkan lemak dan mencegah penumpukan plak di dinding arteri.

Selain meningkatkan kolesterol baik, tanaman herbal ini juga efektif menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh yang menjadi pemicu sakit jantung.

12. Menjaga kesehatan hati
Bagi pengidap tuberkulosis, daun kelor bekerja dengan mempercepat perbaikan sel hati. Daunnya memiliki konsentrasi polifenol yang tinggi, sehingga dapat melindungi hati dari kerusakan oksidatif.

Selain itu, tanaman herbal ini juga berperan penting dalam meningkatkan kadar protein di hati.

Baca Juga :untuk Kesehatan yang Belum Banyak Diketahui">Ternyata Ini Manfaat Serai untuk Kesehatan yang Belum Banyak Diketahui

13. Meningkatkan kesehatan tulang
Manfaat daun kelor yang terakhir adalah meningkatkan kesehatan tulang. Kegunaan ini berasal dari kandungan tinggi kalsium dan fosfor di dalam tanaman herbal.
Keduanya mampu meningkatkan kesehatan tulang dengan memerangi radang sendi dan mempercepat proses penyembuhannya.

Lalu, bagaimana cara mengkonsumsi daun kelor yang Benar? Berikut penjelasannya.

Cara mengonsumsi yang tepat bisa memaksimalkan fungsi tanaman herbal ini dalam tubuh. Pertama-tama, petik daun kelor yang masih muda dan segar. Pastikan bentuk daun sempurna, tanpa bercak kecoklatan atau kekuningan.

Lalu, rendam daun dalam air bersih, kemudian keringkan di bawah sinar matahari. Setelah kering, tumbuk atau blender hingga teksturnya berubah menjadi bubuk halus. Pindahkan ke dalam wadah bersih dan tertutup.

Saat ingin menikmatinya, cukup ambil 1 sampai 2 sendok teh daun dan seduh dengan air panas. Untuk memperkaya rasa, kamu bisa menambahkan madu dan perasan lemon. Minum selagi hangat.

Apakah Boleh Minum Air Rebusan Daun Kelor Setiap Hari?
Mengonsumsi daun kelor setiap hari memiliki manfaat baik bagi tubuh. Untuk ibu menyusui, misalnya, tanaman ini bisa membantu meningkatkan produksi ASI. Namun, perhatikan takaran penggunaannya.

Jangan konsumsi tanaman herbal ini secara berlebihan. Sebab, cara ini justru bisa meningkatkan risiko efek samping. Potensinya juga rentan dialami oleh orang yang mengonsumsi obat-obatan rutin.

Efek Samping Penggunaan Daun Kelor
Di samping banyaknya manfaat daun kelor, ada juga dampak negatif yang perlu kamu perhatikan, yaitu:

Penggunaan dalam dosis besar, daun, kulit kayu, akar dan buah kelor memiliki sifat pencahar dan berpotensi menyebabkan diare.

Pada wanita hamil, akar, kulit batang dan ekstrak kelor dapat menyebabkan kontraksi rahim.

Wanita menyusui perlu berkonsultasi terlebih dulu dengan dokter tepercaya sebelum menggunakannya. Sebab, bahan kimia di dalamnya bisa saja masuk dan terserap ke dalam ASI.

Mereka yang menggunakan obat pengencer darah tidak boleh menggunakan daun kelor. Ekstrak dari biji kelor dapat menimbulkan efek toksisitas pada sel kekebalan tubuh.

Hindari penggunaan daun kelor berbarengan dengan obat-obatan medis. Sebab, ini bisa meningkatkan risiko komplikasi.

Penulis
: Redaksi
Editor
: Hendra Mulya
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru