Warga Deliserdang Keluhkan Kelangkaan Gas 3 Kg

- Selasa, 25 Juli 2023 13:53 WIB
Warga Deliserdang Keluhkan Kelangkaan Gas 3 Kg
Gunawan
Dalam sebulan terakhir kelangkaan gas elpiji 3 kilogram terus dirasakan sejumlah warga di beberapa kecamatan di Kabupaten Deliserdang.

bulat.co.id -DELISERDANG| Dalam sebulan terakhir kelangkaan gas elpiji 3 kilogram terus dirasakan sejumlah warga di beberapa kecamatan di Kabupaten Deliserdang.

Beberapa kios dan pangkalan mengaku hanya diberi jatah 15-20 tabung dalam sepekan. Hal ini membuat warga saling berebut saat gas masuk dari SPBE maupun pemasok gas subsidi, Selasa (25/7/2023).

Baca Juga :Dua Kali Masuk Penjara, Residivis Narkoba Kembali di Tangkap Polres Labuhanbatu

Pantauan bulat.co.id di Kecamatan Lubukpakam, tepatnya di Dusun Masjid Satu dan Dusun Masjid Dua, warga kesulitan mendapatkan gas Subsidi. Begitu juga di sejumlah kios pengecer dan pangkalan gas. Adapun didapat harga mencapai 23 ribuan pertabung. Padahal harga normal hanya Rp 16 - Rp18 ribuan pertabung.

Kelangkaan juga terjadi di sejumlah desa di Kecamatan Galang, Kecamatan Tanjung Morawa dan Kecamatan Pagarmerbau. Sejumlah warga khususnya para ibu rumah tangga mulai panik. Warga juga banyak mencari gas subsidi di media sosial untuk melacak dimana masih ada warung atau pangkalan yang menjual gas elpiji 3 kg.

Camat Lubukpakam, Setia Budi Pane, sebelumnya dikonfirmasi terkait adanya kelangkaan gas subsidi yang meresahkan warga di beberapa tempat di wilayahnya mengatakan sudah memerintahkan para kepala desa dan lurah untuk melakukan pengecekan di pangkalan.



"Saya sudah perintahkan untuk dilakukan pengecekan dan cari tau penyebab kelangkaan gas tersebut dan segera infokan bila menemukan ada permainan, agar bisa dilakukan langkah lebihlanjut," ujar Setia Budi.

Sementara itu warga berharap, pihak Pertamina Sumut atau pendistribusi dapat bertindak mengatasi kelangkaan gas elpiji di sejumlah kecamatan di Kabupaten Deliserdang.

Baca Juga :Ini Jadwal Kampanye Sesuai PKPU 15 Tahun 2023


"Kepada aparat kepolisian tolong dibantu masyarakat bagaimana gas subsidi bisa langka. Diselidiki apakah ada yang bermain dengan bahan kebutuhan pokok masyarakat ini," ucap Ratmi warga Tanjung Morawa.

Senada disebutkan Nani, warga Desa Sekip, Lubukpakam. Dia mengaku kesulitan mendapatkan gas subsidi 3 kilogram. "Kata pemilik pangkalan, gas masuk saat ini dijatah, hanya dapat 15 tabung saja. Begitu datang langsung habis diserbu warga," keluhnya.

Kadisperindag Kabupaten Deliserdang Putra Jaya Manalu, saat dikonfirmasi mengatakan akan melakukan pengecekan dilapangan. " Nanti kita akan perintahkan anggota cek di lapangan," pungkasnya.

Penulis
: Gunawan
Editor
:
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru