bulat.co.id - Dinas Sosial (Dinsos) Kota
Padangsidimpuan kembali menggelar penyuluhan
Kanker dan
Ivatest ke seluruh peserta Kader Pembangunan Manusia (KPM) Penerima Keluarga Harapan (PKH) se Kota
Padangsidimpuan di aula Kantor Kepala Desa (Kades) Salambue, Kecamatan
Padangsidimpuan Tenggara, Sabtu (23/3/2024)
Acara ini merupakan giat terakhir 6 Kecamatan di Padangsidimpuan yang dilaksanakan Dinsos ke KPM PKH. Namun penyuluhan tetap berjalan secara berkelompok, dengan jumlah 241 kelompok atau 5700 KPM PKH.
Tujuannya guna pencegahan dan pendeteksi dini kesehatan masyarakat khususnya PKH se-Kota Padangsidimpuan.
Kades Salambue, Ahmad Faisal Rangkuti mengucapkan selamat datang dan terimakasih ke Kadis Sosial Padangsidimpuan yang telah melaksanakan kegiatan ini di Desa Salambue.
"Selamat datang dan terimakasih kepada Kadis Sosial dan seluruh peserta yang diharapkan serius mendengarkan penjelasan dari narasumber sehingga bermanfaat untuk semua", ujar Ahmad.
Sementara, Kadis Sosial Padangsidimpuan, Zufri Nasution menyebutkan bahwa kegiatan penyuluhan Kanker ini sebagai pencegahan preventif bagi seluruh peserta KPM PKH.
"Penyuluhan ini adalah sebagai upaya pencegahan preventif yang kita lakukan kepada seluruh peserta PKH. Dan sebagai mendukung program kerja PKK tentang Ivatest, pada kegiatan ini juga kita untuk mensosialisasikan ke seluruh peserta PKH agar wajib mengikuti Ivatest", sebut Zufri.
Zufri juga menjelaskan, kegiatan Ivatest ini adalah pendeteksian dini kondisi kesehatan bagi para kaum ibu.
"Ivatest ini kita wajibkan untuk pendeteksian dini kondisi kaum ibu untuk mencegah infeksi - infeksi penularan penyakit kanker rahim atau penyakit lainnya,"jelas Zufri.
Lanjut Zufri, pada giat ini juga Dinsos mensosialisasikan program Kartu Indonesia Pintar (KIP) untuk beasiswa mahasiswa ke seluruh peserta PKH.
"Kita juga mensosialisasikan KIP untuk beasiswa mahasiswa, agar peserta PKH ini mendaftarkan anak-anaknya yang lulus sekolah tahun ini supaya dapat melanjutkan pendidikan anaknya kejenjang yang lebih tinggi demi mendapatkan masa depan yang lebih baik" terang Zufri
Pj Ketua TPPKK Kota Padangsidimpuan, Ny Masroini Letnan Dalimunthe dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan yang dilaksanakan Dinsos baik dan langsung menyentuh ke warga.
"Giat ini sangat baik diharap warga mengerti atas bahaya kanker dan pentingnya Ivatest", ucap Ny Masroini.
Selanjutnya, Yogi Prananta Amd Kep dari Yayasan Sosialisasi Kanker Indonesia kembali menjelaskan lebih rinci bahaya kanker dan bagaimana cara pencegahannya. Karena menurutnya, lebih baik mencegah dari pada mengobati yang akan memakan biaya lebih besar.