Menko PMK dan Kepala BNPB Gunakan Rompi Antipeluru saat Kunjungi Lokasi Bencana Kelaparan di Puncak Papua

Hendra Mulya - Kamis, 03 Agustus 2023 14:15 WIB
Menko PMK dan Kepala BNPB Gunakan Rompi Antipeluru saat Kunjungi Lokasi Bencana Kelaparan di Puncak Papua
Menko PMK Muhadjir Effendy saat dipasangkan rompi antipeluru sebelum mengunjungi lokasi bencana kelaparan di Distrik Sinak Kabupaten Puncak, Papua Tengah, Kamis, 3 Agustus 2023. (Dok. Diskominfo Puncak)
bulat.co.id -TIMIKA | Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy dan Kepala BNPB Letjen Suharyanto kunjungi lokasi penampungan logistik bencana kelaparan di Distrik Sinak KabupatenPuncak,Papua Tengah, Kamis (3/8/2023).

Muhadjir Effendy dan Kepala BNPB Letjen Suharyanto berangkat dari Timika menuju lokasi tersebut.

Distrik Sinak menjadi posko penanggulangan bencana kelaparan untuk warga di Distrik Agandugume, Oneri dan Distrik Lambewi karena letaknya terdekat dari tiga lokasi bencana tersebut.

Baca Juga :Heboh! RSUD Bangil Gelar Konser Musik Berdekatan dengan IGD

Terbang ke Sinak, rombongan menggunakan dua pesawat jenis Caravan. Sebelum bertolak ke Distrik Sinak, Menko PMK, Muhadjir Effendy dan Kepala BNPB, Letjen Suharyanto dibekali rompi antipeluru milik TNI dan Polri.

Hal ini mengingat Distrik Sinak menjadi salah satu wilayah di Kabupaten Puncak yang rawan diganggu kelompok bersenjata.

Rombongan Muhadjir dan Suharyanto mengunjungi Distrik Sinak guna meninjau secara langsung kondisi warga yang sebelumnya memilih mengungsi dari tiga distrik terdampak ke Distrik Sinak. Selain itu rombongan juga akan meninjau logistik bantuan yang sebelumnya telah didistribusikan dari Timika ke Sinak.

Baca Juga :Cegah Penyebaran Paham Khilafah, Densus 88 Sambangi Desa Watu Wangka Manggarai Barat

Pascabencana kelaparan akibat cuaca ekstrem di Puncak, sejumlah bantuan telah disalurkan, baik dari pemerintah pusat maupun dari pihak swasta. Semua bantuan yang awalnya didistribusikan ke Timika sudah diterbangkan ke Distrik Sinak yang selanjutnya akan disalurkan ke tiga distrik terdampak.

Sedangkan pendistribusian dari Sinak ke tiga distrik terdampak hanya bisa dilakukan melalui jalur udara dengan pesawat berbadan kecil dan telah dilakukan sejak 28 Juli 2023 hingga saat ini.

Penulis
: Redaksi
Editor
: Hendra Mulya
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru