bulat.co.id -
SIDIMPUAN I Puluhan massa terhimpun dalam Jaringan Mahasiswa Bersatu Tapanuli Bagian Selatan (
JMB Tabagsel) menggelar aksi unjuk rasa damai di Kantor Kejari Padangsidimpuan Jalan Serma Lian Kosong No 8 Kota Padangsidimpuan, Jumat (6/9/2024)
Umar Doli Hasibuan Korlap massa JMB Tabagsel dalam orasinya mendesak Kejaksaan Agung (Kejagung) RI untuk mengevaluasi kinerja Kajari Kota Padangsidimpuan dan meminta agar Kajari tersebut dicopot dari jabatannya. Dimana ada dugaan Kajari Padangsidimpuan gagal dalam menjalankan tugas penegakan hukum.
"Kami menduga Kajari Kota Padangsidimpuan gagal menjalankan tugasnya sebagai penanggung jawab penuh dalam penegakan hukum", ucap Umar
Umar Doli mengatakan bahwa salah satu kasus yang menjadi sorotan adalah penanganan dugaan kasus korupsi yang melibatkan seorang ASN.
"Proses penetapan tersangka dalam kasus tersebut dinilai tidak sesuai dengan SOP dan mekanisme yang berlaku", ujar Umar
Umar Doli menyebutkan bahwa setelah diajukan ke Pra Peradilan, tersangka dinyatakan bebas karena bukti-bukti yang diajukan Kejaksaan dinyatakan tidak sah secara hukum.
"Kegagalan tersebut memicu ketidakpercayaan masyarakat Kota Padangsidimpuan terhadap Kejari Padangsidimpuan", sebut Umar.
Umar Doli juga meminta Kejagung RI agar mengevaluasi kinerja Kajari Kota Padangsidimpuan dan mendesak agar Kajari Kota Padangsidimpuan mundur dari jabatannya.
"Kami meminta Kejagung RI untuk segera mencopot Kajari Kota Padangsidimpuan yang diduga tidak becus dalam mengemban tugasnya", pinta Umar.
Usai melakukan aksi massa lalu membubarkan diri dan tampak Personel Polres dan Satpol PP Kota Padangsidimpuan siap siaga pada pengamanan giat tersebut.
