Korban Bertambah Jadi 71 Orang
Jumlah warga yang didugakeracunan
massalakibat makanan olahan daging hewan kurban mencapai 71
orang. Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya telah mengkonfirmasi angka tersebut
setelah melakukan pendataan langsung di lokasi kejadian di wilayah Kalilom Lor
Indah Gg. Seruni II, RT 12 RW 10, Kelurahan Tanah Kali Kedinding, Kecamatan
Kenjeran Surabaya, pada Sabtu (1/7/23).
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota
Surabaya, Nanik Sukristina, menjelaskan kronologi kejadian tersebut dalam rilis.
Dilakukan penyembelihan hewan kurban berupa kambing, yang kemudian diikuti oleh
kegiatan makan bersama pada pukul 19.00 WIB di Kalilom Lor Indah Gg. Seruni II,
RT 12 RW 10, Kelurahan Tanah Kali Kedinding, Kecamatan Kenjeran.
Acara tersebut merupakan bagian dari
rangkaian peringatan Hari Raya Idul Adha 1444 H di wilayah Kalilom Lor Indah
Gg. Seruni II, RT 12 RW 10, Kelurahan Tanah Kali Kedinding, Kecamatan Kenjeran
Surabaya, Jawa Timur yang rutin diselenggarakan setiap tahun.
Baca Juga :BPOM Kembali Gerebek Pabrik Kosmetik Ilegal, Ternyata Banyak Dibeli Dokter Kecantikan
"Sekitar menjelang subuh pada hari
Jumat, tanggal 30 Juni 2023, warga sekitar wilayah Kalilom Lor Indah Gg. Seruni
II, RT 12 RW 10, Kelurahan Tanah Kali Kedinding Surabaya, mengalami keluhan
mual, muntah, diare, serta demam dan pusing setelah mengonsumsi makanan yang
disajikan secara massal pada hari Kamis, tanggal 29 Juni 2023," ujar Nanik.
Nanik menjelaskan bahwa sebagian
warga mencoba mengobati diri sendiri, sementara yang lain menghubungi Kepala Puskesmas
Tanah Kali Kedinding sekitar pukul 16.00 WIB karena mengalami gejala serupa.
Petugas Puskesmas segera melakukan pemantauan dan melaporkan adanya indikasi
keracunan makanan pada Jumat (30/6/2023) sore.
Tercatat sebanyak 71 orang mengalami
keracunan. Dari jumlah tersebut, 22 pasien mengalami gejala ringan dan mendapatkan
perawatan di rumah masing-masing oleh Puskesmas. Selanjutnya, 23 pasien
melakukan berobat jalan di fasilitas kesehatan selain Puskesmas Tanah Kali
Kedinding, dan mendapatkan pemantauan intensif dari Puskesmas. Adapun 14 pasien
yang kondisinya stabil dirawat inap di Puskesmas Tanah Kali Kedinding Surabaya.
Baca Juga :Geng Motor Meresahkan, Anggota Dewan Sumut Cemas dan Sampaikan Hal ini
"Selain itu, 12 pasien dirujuk ke
rumah sakit dan Puskesmas Ranap terdekat di sekitar Puskesmas Tanah Kali
Kedinding Surabaya. Di antaranya, 3 pasien dirawat di RS Unair, 4 pasien
dirawat di RSUD Dr. Soewandhie, dan 1 pasien dirawat di RS Mitra Keluarga
Kenjeran. Selain itu, 3 pasien dirawat di Puskesmas Bulak Banteng, dan 1 pasien
lainnya dirawat di Puskesmas Sidotopo Wetan," jelasnya.