Bantu Masyarakat Hadapi Dampak Kenaikan Harga BBM, Polrestabes Medan Bagi Sembako

- Rabu, 07 September 2022 20:21 WIB
Bantu Masyarakat Hadapi Dampak Kenaikan Harga BBM, Polrestabes Medan Bagi Sembako
Personil Polwan Polrestabes Medan memberikan sembako kepada warga kurang mampu - (Foto: bulat.co.id/M Sahbainy)

bulat.co.id - Personil Polwan Polrestabes Medan memberikan sembako berupa beras dan gula, kepada masyarakat yang kurang mampu, di seputaran Jalan Kota Medan, Rabu (7/9/2022).

Kasubsi Kespol Si Dokkes Polrestabes Medan,AKP Ully Lubis menerangkan, pemberian beras dan gula ini merupakan rasa empati polisi kepada masyarakat kurang mampu. 

"Pemberian ini merupakan spontanitas terhadap kenaikan BBM (Bahan Bakar Minyak) kepada warga yang kurang mampu seperti yang mencari nafkah di Jalan," ucapnya kepada wartawan.

Dikatakan Ully, lebih dari 100 paket beras dan gula dibagikan dan diberikan kepada para ojek online, pedagang di pinggir jalan, Abang betor (becak motor), pemulung , tukang sapu, pedagang minuman dan lainnya. 

"Kami berharap, pembagian ini dapat menggurangi dampak sulitnya ekonomi saat ini. Kami juga merasakan dan terpanggil untuk memberikan ini," ucapnya.

Pemberian sembako ini diawali dari depan Gedung DPRD Sumut Jalan Imam Bonjol, kemudian di Kawasan Lapangan merdeka dan diakhiri di tempat pangkalan ojek online dan becak, Jalan Irian Barat Medan. 

"Kami berharap bisa meringankan beban mereka. Semoga bisa bermanfaat untuk keluarga,"tambah AKP Ully. 

Salah satu tukang betor, Hendrik merasa senang atas pemberian sembako ini. Pemberian ini bisa mengurangi beban ekonominya di rumah.

"Terimkasih kepada polisi yang memberikan sembako tersebut ini. Semoga semakin sukses," ucapnya.

Hal senada diutarakan oleh pengemudi Ojol, Ari. Dia merasa senang mendapatkan sembako ini. Pasalnya, menekan pengeluaran di rumah tangga akibat semakin mahal kebutuhan pokok karena kenaikan BBM.

"Apalagi naiknya BBM dan tarif naik, jadi orderan pun semakin susah didapat," ucapnya.

(Ban)

Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru