Seorang Perawat Mengaku Membunuh 20 Pasien COVID-19 Karena Kasihan

- Jumat, 05 Mei 2023 10:30 WIB
Seorang Perawat Mengaku Membunuh 20 Pasien COVID-19 Karena Kasihan
Istimewa
Ilustrasi

Pernyataannya pun ditanggapi dengan sangat serius oleh organisasi perawatan kesehatan, sehingga mereka memutuskan untuk melaporkannya ke WZA.

Tersangka kini telah diperintahkan oleh pengadilan Assen untuk tetap berada di penjara setidaknya selama 30 hari penahanan pra persidangan. Hingga hari ini, V hanya bisa berhubungan dengan pengacaranya.

Pihak berwenang akan terus menyelidiki kematian pasien antara Maret 2020 dan Mei 2022, dengan penyelidikan kriminal diharapkan selesai pada Juni.

"Para ahli sedang mencari untuk melihat apakah perbedaan dapat ditemukan dalam catatan medis yang dapat cocok dengan pernyataan tersangka" kata juru bicara tanpa disebutkan namanya.

Keluarga korban juga telah diberitahu tentang penyelidikan dua minggu lalu, kata pengacara Sébas Diekstra kepada kantor berita ANP.

"Mereka memiliki begitu banyak pertanyaan saat ini dan ketidakpastian tentang bagaimana orang yang mereka cintai meninggal sangat menyiksa mereka," imbuh Diekstra.

"Tentu saja, kerabat juga menginginkan penelitian yang tepat dilakukan, tetapi pada saat yang sama mereka berharap kejelasan yang diinginkan akan segera datang," lanjutnya lagi.

Penulis
:
Editor
:
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru