bulat.co.id -
PALEMBANG I Beberapa anak-anak hingga orang dewasa di Kota
Palembang, Sumatera Selatan, secara rutin melakukan tradisi menyelupkan kaki ke dalam darah hewan kurban pada hari raya Idul Adha 1445 Hijriah, Senin (17/6/2024).
Mereka percaya bahwa tradisi ini dapat menyehatkan kulit, seperti dilansir Antara.
Selain efektif untuk mengobati kulit, tradisi menyelupkan kaki ke dalam darah hewan kurban ini juga dianggap dapat membantu anak-anak menjadi lebih berani dan menyayangi hewan.
Setelah menyelupkan kaki, orang-orang yang melakukan tradisi ini biasanya menunggu selama satu jam sebelum menyiram kaki mereka dengan air hingga bersih.
Tradisi ini diyakini telah dilakukan oleh para warga setempat sejak lama, dan terbukti memiliki khasiat yang dapat membantu menyehatkan kulit.
Ibu rumah tangga, Mira, mengatakan bahwa dia membawa anaknya untuk menyelupkan kakinya ke dalam darah hewan kurban karena ini hanya terjadi sekali dalam setahun.
Ia percaya bahwa metode tersebut ampuh untuk menjadikan kulit anak-anaknya menjadi lebih sehat, dan juga dapat membantu anak-anak mereka merasa lebih nyaman dengan darah serta dapat menumbuhkan empati pada hewan.
Diana, seorang warga lainnya, mengatakan bahwa ini adalah kali kelima ia melakukan tradisi ini.
Meskipun pada awalnya ia merasa ngeri melakukan hal tersebut, Diana berhasil memberanikan diri dan kini sudah menjadi rutinitas dalam hidupnya. Menurutnya, darah sapi lebih bagus daripada darah kambing karena memiliki lebih banyak darah ketika disembelih.
Tradisi ini merupakan hal yang berharga bagi masyarakat setempat dan dianggap sebagai bagian dari warisan budaya mereka. Bagi orang yang tidak biasa dengan tradisi ini, bisa jadi sangat menggelikan. Meskipun demikian, kita tetap harus menjunjung keberagaman budaya yang ada di Indonesia.