bulat.co.id -
Siswi di
Pekanbaru terlibat perkelahian. Bahkan, perkelahian itu dilakukan di dalam hutan kawasan Pekanbaru, Riau.
Video perkelahian dua siswi hingga terguling-guling di tanah itu pun viral di media sosial.
Dari video yang dilihat, Jumat (30/6/23), terlihat dua siswi itu tengah duel bergumul. Satu siswi mengenakan seragam pramuka, satu lainnya seragam olahraga.
Baca Juga :Lima Pelaku Penyelundupan Kayu Mahang Ilegal Ditangkap Polresta Barelang, 84 Ton Barang Bukti Diamankan
Perkelahian keduanya disaksikan beberapa pelajar lainnya yang sedang duduk diatas sepeda motor. Mirisnya, tak satu pun dari mereka yang berusaha melerai perkelahian itu. Mereka terlihat asik menyaksikan duel antara dua siswi itu.
Disisi lain, terdengar suara seorang wanita menyuruh keduanya berduel. Tak ada yang memisahkan, justru mereka yang ada di lokasi tertawa memberi semangat.
"Hantam aja, hantam aja ndak usah takut," kata wanita pakai celana olahraga merah kuning yang duduk di motor menyaksikan keduanya duel.
Baca Juga :83 TKI Ilegal Diamankan Polres Tanjungbalai
Setelah kedua siswi guling-guling di bawah motor. Terdengar pula suara pria di dekat perekam yang mengaku ikut terpancing dan ingin berkelahi karena geram. Bahkan ia mengaku sudah lama tak berkelahi.
"Geram ya, udah lama ndak kelahi. Pengen kelahi ee," kata siswa lain.
Setelah guling-guling di tanah, kedua siswi terus duel. Terlihat siswi yang pakai baju pramuka tak berdaya dihantam berulang kali oleh siswi berbaju olahraga biru hitam.
Baca Juga :Ini Daftar Enam Kapolres di Sumut yang Diganti
"Jangan mau kalah! Jangan mau kalah! Jangan mau kalah!," tegas wanita yang duduk di atas motor menyuruh keduanya duel.
Video duel keduanya pun kini viral di media sosial. Belum diketahui pasti apakah kedua siswi tersebut siswi SMP atau SMA, tetapi yang jelas terlihat logo Bedge Daerah atau Lencana Wilayah Kota Pekanbaru.
Baca Juga :Sempat Lari ke Riau, Pelaku Curat Akhirnya Ditangkap Personel Polsek Pangkalan Brandan
Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Andrie Setiawan mengaku telah melihat video tersebut. Namun hingga kini belum ada laporan resmi karena masih didalami.
"Belum ada laporan terkait video ini," terang Kasat Reskrim. (HM/dtc).