bulat.co.id -MEDAN I IHSG ditutup melemah 0.2% di level 7.125,14, setelah berflukuasi cukup lebar dalam rentang 7.099 hingga 7.176 selama sesi perdagangan berlangsung.
Meskipun turun, Asing membukukan transaksi beli bersih senilai 699 milyar di hari ini. Saya menilai IHSG mengalami koreksi sehat.
Selain itu, sejumlah bursa di asia juga ditransaksikan beragam, dan cenderung tidak beranjak jauh dari penutupan perdagangan sehari sebelumnya.
Sementara itu, kinerja mata uang rupiah ditututp melemah di level 16.390 per US Dolar. Rupiah nyaris menyentuh 16.400 per US Dolar selama sesi perdagangan berlangsung.
Dan pelemahan Rupiah pada hari ini juga terjadi setelah bergerak volatile dalam rentang 16.320 hingga 16.399 per US Dolar. Kinerja mata uang US Dolar sejauh ini cenderung mengalami penguatan jelang pidato Gubernur AS.
Secara keseluruhan koreksi yang terjadi pada pasar keuangan hari ini terbilang wajar, mengingat ada pernyataan yang akan menentukan arah kebijakan investasi kedepan.
Selain itu, untuk tekanan pada pasar keuangan di tanah air terpantau masih moderat. Pelaku pasar seperti tidak menjadikan pidato The FED menjadi satu satunya landasan keputusan investasi di pekan ini.
Masih ada sejumlah data penting yang juga berpengaruh terhadap kinerja pasar. Jadi apapun sinyal yang diberikan oleh The FED nantinya tidak lantas membuat arah pasar bergerak dalam satu tren saja.
Sejumlah data di akhir pekan bisa menjadi pembeda dengan apa yang disampaikan oleh Gubernur The FED nantinya. Walau demikian pasar akan sangat berhati-hati merespon data ekonomi maupun pidato pejabat The FED.
Disisi lainnya, harga emas terpantau bergerak menguat pada sesi perdagangan sore ini. Harga emas terpantau bergerak dikisaran $2.328 per ons troy nya. Emas belakangan tidak diuntungkan dengan sikap The FED.
Namun emas mendapatkan dorongan dari kian buruknya tensi geopolitik belakangan ini. Dan pada hari ini harga emas dalam rupiah ditransaksikan di kisaran Rp1.230 juta per gram nya.