bulat.co.id -Warga Kecamatan Lebakbarang bakal girang. Pasalnya, penantian untuk mendapatkan jalan mulus panjang terbentang akan segera terwujud dan dinikmati.
Lebakbarang menjadi salah satu kecamatan yang pada tahun 2023 ini akan mendapatkan perbaikan jalan. Wilayah yang masuk dalam daerah Kabupaten Pekalongan bagian atas tersebut, menjadi salah satu kecamatan yang diberi dana besar untuk peningkatan perbaikan jalan.
Hal disampaikan Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq dalam sambutannya saat melaksanakan tarawih keliling di Masjid Baiturrahman, Desa Lebakbarang, Kecamatan Lebakbarang kemarin malam.
Dalam acara tersebutbupati juga membuka sesi dialog berupa masukan, saran dan pertanyaan dari warga masyarakat Lebakbarang.
Menurut Bupati, pemberian alokasi bantuan peningkatan di Lebakbarang dimaksudkan agar ruas jalan rusak di kecamatan itu berangsur-angsur hilang.
"Saya ini menjabat sebagai bupati mendapat warisan jalan rusak banyak, makanya harus dibetulkan satu-satu. Sedikit biar merata, kita prioritaskan jalan yang membahayakan," katanya.
Dijelaskan Fadia, di Kecamatan Lebakbarang pada tahun 2021 mendapat alokasi untuk peningkatan jalan di ruas Timbangsari - Lebakbarang sebesar 1,5 milyar. Sedang pada tahun 2022 mendapat alokasi dana serupa sebesar 2,6 milyar.
"Ditahun 2023 ada peningkatan ruas jalan Timbangsari-Songgodadi sebesar 5,3 milyar. Sehingga akan banyak jalan yang halus di Lebakbarang. Ini merupakan manfaat bupati mengadakan tarawih keliling, salah satunya untuk mendengar masukan dan melihat langsung kondisi jalan," ucapnya.
Selain jalan, lanjutnya, Puskesmas Lebakbarang juga mendapat alokasi sebesar 270 juta. "Pada peresmian jalan bebera waktu lalu, saya lihat Puskesmas disini atapnya pada bolong, saya kasih anggaran biar bagus dan saya minta Puskesmas di daerah atas biar rawat inap agar masyarakat tidak perlu jauh-jauh ke bawah," terangnya.
Pada tahun 2023, bupati juga berharap akan ada penambahan alat berat, sehingga apabila terjadi longsor biar cepat ditangani. "Jadi tidak harus menunggu jika ada longsor dibeberapa tempat, kalau tidak 2023 semoga bisa terealisasi di 2024,"
harapnya.
