bulat.co.id -Minimnya antusias animo masyarakat untuk membaca di perpustakaan milik pemerintah daerah Kabupaten Pamekasan kian hari terus menurun dibandingkan dengan jumlah pengunjung yang membaca sebelum berpindah tempat ( perpustakaan dipindahkan lokasinya).
Sebelum dipindahkan ke tempat yang baru di jalan Kabupaten Pamekasan, pengunjung bisa mencapai sekitar 160 orang dalam sehari. Namun kini gedung pemuda yang menjadi tempat baru untuk membaca bagi masyarakat mengalami penurunan hingga 50 persen.
"Pastinya kalau dipindahkan punya dampak signifikan, kalau di perpustakaan lama itu angkanya seratusan pengunjung setiap harinya. Setelah ke sini barangkali sudah tidak banyak masyarakat yang mengetahui meskipun kita juga menginformasikan, jadi hanya beberapa yang tahu, tetapi makin hari makin banyak di sini," Kata kepala Kepala Perpustakaan dan Kearsipan Pamekasan, Prama Jaya, Selasa (11/04/23).
Prama melanjutkan, pengunjung biasanya berkisar antara seratusan lebih per hari. Setelah dipindah ke Gedung Pemuda di Jalan Kabupaten tersebut, pengunjung mengalami penurunan berkisar antara 40 hingga 50 orang dalam sehari.
"Setiap harinya rata-rata berada di angka 40-an, itu kalau tidak salah saya melihat di data, tetapi kalau fluktuatifnya antara 30 ke 50. Ada bahkan yang 80 pengunjung, tergantung dari minat masyarakat. Karena kalau perpustakaan umum itu tergantung mode masyarakat, mau ke perpustakaan atau tidak," paparnya
